Tekanan darah tinggi merupakan masalah umum yang dapat menyebabkan penyakit-penyakit serius seperti stroke, serangan jantung, dan penyakit kardiovaskular. Tekanan darah tinggi terjadi pada 1 dari setiap 3 orang dewasa. Obat-obatan telah lama digunakan sebagai solusi, namun ada juga beberapa cara sederhana yang dapat mengontrol dan menurunkan tekanan darah tinggi.
Metode murah ini meliputi olahraga, menjaga berat badan, dan perubahan gaya hidup yang dapat mengontrol hipertensi. Para ahli percaya bahwa gaya hidup sehat dapat mencegah dan melawan hipertensi.
Cara Sederhana Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Olahraga
Olahraga rutin merupakan cara yang efektif untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Dianjurkan untuk melakukannya beberapa kali dalam seminggu, kurang lebih selama 30 hingga 60 menit setiap kali berolahraga. Aktivitas seperti ini dapat menurunkan tekanan darah sebesar 4-9 mmHg. Seseorang dengan hipertensi harus sering terlibat dalam aktivitas fisik. Hal ini juga berlaku bagi pasien prehipertensi demi menghindari terjadinya hipertensi. Olahraga juga dapat membantu mengurangi berat badan, di mana berat badan berlebih sering dikaitkan dengan tekanan darah tinggi.
Mengurangi asupan natrium
Mengurangi asupan natrium bisa membantu menurunkan tekanan darah. Umumnya, natrium dikaitkan dengan makanan yang tinggi garam, walaupun terkadang keduanya tidak selalu berjalan berdampingan. Garam yang biasa kita kenal terdiri dari 40 persen natrium, dan sisanya adalah ion klorida. Agar kesehatan tubuh selalu terjaga dan terhindar dari naiknya tekanan darah, asupan natrium yang direkomendasikan adalah 2300 miligram atau kurang. Bagi orang-orang yang berusia lebih dari 51 tahun keatas, asupan harian yang direkomendasikan adalah 1500 gram atau kurang.
Mengurangi berat badan
Kenaikan berat badan menjadi salah satu faktor penyebab hipertensi. Mengurangi berat badan walau hanya beberapa kilogram saja sudah dapat menurunkan tekanan darah yang tinggi. Pinggang adalah indikator yang baik terhadap berat badan. Bertambahnya ukuran lingkar pinggang bisa menjadi alarm akan datangnya hipertensi. Pada orang yang kelebihan berat badan atau obesitas, semakin banyak berat badannya berkurang, maka tekanan darah juga akan ikut berkurang. Untuk mewujudkannya bisa dilakukan dengan pola makan sehat, diet, ataupun berolahraga.
Hindari alkohol
Mengonsumsi alkohol tidak baik bagi kesehatan dan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi yang pada akhirnya akan memperbesar risiko terjadinya hipertensi. Jadi, jauhkan diri anda dari minuman beralkohol.
Hindari stres
Stres merupakan faktor penting dari beberapa penyakit dan juga sering dikaitkan dengan tekanan darah tinggi. Kecemasan dan stres dapat menyebabkan naiknya tekanan darah walau sifatnya hanya sementara. Maka dari itu, usahakan jangan sampai stres. Latihan pernapasan merupakan salah satu cara terbaik untuk mengatasi stres dan dapat mengurangi risiko hipertensi. Pasien dengan tekanan darah tinggi sangat disarankan untuk mencari bantuan dari seorang konselor profesional.
Kami rekomendasikan untuk anda yang mengalami darah tinggi untuk mengkonsumsi produk dari kami yaitu>> Diasis Care Capsule Untuk Darah Tinggi atau Hipertensi
Continue Reading...
Metode murah ini meliputi olahraga, menjaga berat badan, dan perubahan gaya hidup yang dapat mengontrol hipertensi. Para ahli percaya bahwa gaya hidup sehat dapat mencegah dan melawan hipertensi.
Cara Sederhana Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Olahraga
Olahraga rutin merupakan cara yang efektif untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Dianjurkan untuk melakukannya beberapa kali dalam seminggu, kurang lebih selama 30 hingga 60 menit setiap kali berolahraga. Aktivitas seperti ini dapat menurunkan tekanan darah sebesar 4-9 mmHg. Seseorang dengan hipertensi harus sering terlibat dalam aktivitas fisik. Hal ini juga berlaku bagi pasien prehipertensi demi menghindari terjadinya hipertensi. Olahraga juga dapat membantu mengurangi berat badan, di mana berat badan berlebih sering dikaitkan dengan tekanan darah tinggi.
Mengurangi asupan natrium
Mengurangi asupan natrium bisa membantu menurunkan tekanan darah. Umumnya, natrium dikaitkan dengan makanan yang tinggi garam, walaupun terkadang keduanya tidak selalu berjalan berdampingan. Garam yang biasa kita kenal terdiri dari 40 persen natrium, dan sisanya adalah ion klorida. Agar kesehatan tubuh selalu terjaga dan terhindar dari naiknya tekanan darah, asupan natrium yang direkomendasikan adalah 2300 miligram atau kurang. Bagi orang-orang yang berusia lebih dari 51 tahun keatas, asupan harian yang direkomendasikan adalah 1500 gram atau kurang.
Mengurangi berat badan
Kenaikan berat badan menjadi salah satu faktor penyebab hipertensi. Mengurangi berat badan walau hanya beberapa kilogram saja sudah dapat menurunkan tekanan darah yang tinggi. Pinggang adalah indikator yang baik terhadap berat badan. Bertambahnya ukuran lingkar pinggang bisa menjadi alarm akan datangnya hipertensi. Pada orang yang kelebihan berat badan atau obesitas, semakin banyak berat badannya berkurang, maka tekanan darah juga akan ikut berkurang. Untuk mewujudkannya bisa dilakukan dengan pola makan sehat, diet, ataupun berolahraga.
Hindari alkohol
Mengonsumsi alkohol tidak baik bagi kesehatan dan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi yang pada akhirnya akan memperbesar risiko terjadinya hipertensi. Jadi, jauhkan diri anda dari minuman beralkohol.
Hindari stres
Stres merupakan faktor penting dari beberapa penyakit dan juga sering dikaitkan dengan tekanan darah tinggi. Kecemasan dan stres dapat menyebabkan naiknya tekanan darah walau sifatnya hanya sementara. Maka dari itu, usahakan jangan sampai stres. Latihan pernapasan merupakan salah satu cara terbaik untuk mengatasi stres dan dapat mengurangi risiko hipertensi. Pasien dengan tekanan darah tinggi sangat disarankan untuk mencari bantuan dari seorang konselor profesional.
Kami rekomendasikan untuk anda yang mengalami darah tinggi untuk mengkonsumsi produk dari kami yaitu>> Diasis Care Capsule Untuk Darah Tinggi atau Hipertensi
Cara Sederhana Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Iklan oleh google > Green World Global | Obat Pelangsing Badan